ABSTRAK

Sistem pendukung keputusan pada sebuah organisasi atau lembaga pendidikan memiliki peran penting. Di dalam instansi pendidikan khususnya pada MA Azzakiyyah, sistem pendukung keputusan memiliki peran untuk menyelesaikan permasalahan penjurusan. Kondisi saat ini yang terjadi dalam MA Azzakiyyah yaitu dalam pengolahan data siswa guna pengambilan keputusan penjurusan masih menggunakan sistem yang tidak terkomputerisasi dimana membutuhkan waktu yang relatif lebih lama sehingga membuat pihak BK seringkali hanya melihat dari faktor penilaian akademik tertinggi saja (rata- rata IPA/IPS) dan mengabaikan faktor lainnya yang mengakibatkan variabel penilaian lainnya menjadi subjektif.

Penelitian ini mengusulkan mengenai pembenahan sistem pendukung keputusan MA Azzakiyyah yang mana diperlukan sebuah penanganan dalam menyelesaikan masalah pengambilan keputusan penjurusan siswa ini, dimana fungsi weighted product atau pembobotan ini sangat penting guna mendukung proses pengambilan keputusan penjurusan. Pada kasus yang ada dalam MA Azzakiyah ini terdapat dua penjurusan yaitu IPA dan IPS, dalam sistem penjurusan terdapat 3 variabel atau kriteria dalam pengambilan keputusan yang diantaranya adalah variabel akademik, kepribadian dan absensi, dari ketiga variabel tersebut memiliki bobot masing-masing yang diantaranya bobot 5 untuk variabel akademik, bobot 2 untuk variabel kepribadian dan bobot yang di dapat variabel absensi adalah 3. Variabel diatas tersebut di tentukan oleh MA Azzakiyyah. Dengan di bangunnya sistem pendukung keputusan ini diharapkan mampu membantu guru BK dalam menentukan penjurusan.

Kata Kunci : sistem pendukung keputusan, Multiple Attribute Decision Making, weighted product, sistem, teknologi